Reza Rahadian Tampil Klasik ala 1960-an untuk Peran di “Gowok Kamasutra Jawa”

AKTUALITAS.ID – Aktor berbakat Reza Rahadian kembali menunjukkan dedikasinya dalam dunia akting dengan mengubah penampilannya menjadi klasik ala tahun 1960-an. Perubahan ini dilakukan untuk mendalami perannya sebagai Denmas Kamanjaya dalam film “Gowok Kamasutra Jawa,” yang berlatar pada periode tersebut.

“Sebetulnya iya secara looks dikasih referensinya tuh dengan rambut klasik. Ya intinya berusaha mendekati itu supaya kostumnya yang sudah mendukung, make up mendukung sehingga saya harus membawakan karakter ya sebaik yang saya bisa,” kata Reza saat ditemui di lokasi syuting di Yogyakarta, Selasa (9/7).

Tak hanya mengubah gaya rambutnya, Reza juga tampil dengan kumis untuk menambah kesan klasik pada tokoh yang diperankannya. Selain itu, ia juga menurunkan berat badannya agar terlihat lebih ramping dan sesuai dengan karakter Denmas Kamanjaya.

“Ya ini ternyata gak banyak, cuman 2,5 kilo ya,” ujarnya.

Selain penampilan fisik, Reza juga harus menyesuaikan bahasa dan aksen sesuai dengan masyarakat Jawa pada era 1960-an. Dalam film ini, ia berusaha mempertahankan dialek ngapak yang menjadi ciri khas bahasa masyarakat pada periode tersebut.

“Di sini ada beberapa bahasa dan dialek yang agak ngapak itu yang coba dipertahankan dan dibantu dalam film ini, sehingga itu jadi suatu yang menarik di film ini,” tuturnya.

Film “Gowok Kamasutra Jawa” mengangkat fenomena dukun seksual dalam masyarakat Jawa yang sudah ada sejak tahun 1400-an. Gowok adalah wanita yang bertugas mengajari laki-laki dari keluarga bangsawan tentang seluk-beluk kehidupan rumah tangga, termasuk pendidikan seks.

Selain Reza Rahadian, film ini juga dibintangi oleh Raihaanun, Lola Amaria, Ali Fikry, Nayla Purnama, dan sejumlah aktor berbakat lainnya. Film garapan sutradara Hanung Bramantyo ini dijadwalkan tayang di bioskop pada tahun 2025 mendatang.

Dengan perubahan penampilan dan usaha keras yang dilakukan oleh para pemain, film “Gowok Kamasutra Jawa” diharapkan dapat memberikan pengalaman yang autentik dan menarik bagi para penonton. (KAISAR/RAFI)