Connect with us

DUNIA

Jalan Buntu di Qatar, Sesi Pertama Negosiasi Israel-Hamas Berakhir Tanpa Hasil

Aktualitas.id -

Arsip - Anggota kelompok perlawanan Palestina, Hamas. (Anadolu)

AKTUALITAS.ID – Harapan akan adanya gencatan senjata di Gaza kian menipis. Sesi pertama negosiasi tidak langsung antara Israel dan Hamas di Qatar dikabarkan mengalami kebuntuan. Upaya diplomasi yang dijuluki “jalan buntu” ini berakhir tanpa mencapai kesepakatan apa pun.

Kabar kandasnya negosiasi ini bermula dari laporan kantor berita Reuters yang mengutip beberapa pejabat Palestina. Menurutnya, delegasi Israel yang dikirim ke Doha tidak memiliki kewenangan yang cukup untuk menyepakati perjanjian dengan Hamas. Ini menjadi hambatan utama yang menyebabkan percakapan tidak dapat berlanjut ke arah yang lebih konstruktif.

Sementara itu, koresponden Axios, Barak Ravid, menyebutkan agenda utama dalam pertemuan awal di Qatar adalah membahas mekanisme pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza yang terisolasi. Meskipun fokusnya bukan pada perjanjian politik, namun langkah ini pun terhenti di tengah jalan.

Upaya diplomasi ini diinisiasi setelah portal Ynet melaporkan otoritas Israel telah mengirim delegasi ke Qatar untuk melakukan pembicaraan kedekatan (proximity talks) dengan Hamas. Langkah ini diambil setelah Hamas secara resmi memberikan respons positif terhadap usulan gencatan senjata dan menyatakan siap untuk berunding.

Menteri Luar Negeri Mesir, Badr Abdelatty, sebelumnya mengungkapkan negara-negara mediator, termasuk Mesir, berusaha keras untuk mencapai gencatan senjata 60 hari di Jalur Gaza. Tujuannya adalah agar para sandera yang masih ditahan bisa segera dibebaskan dan situasi kemanusiaan di Gaza dapat diperbaiki.

Sayangnya, kegagalan sesi pertama ini menimbulkan keraguan besar akan kemungkinan tercapainya kesepakatan damai. Jalan buntu di Qatar ini menjadi pukulan berat bagi harapan masyarakat internasional yang menantikan berakhirnya konflik berdarah yang telah berlangsung lama. (Mun)

TRENDING