Banyak Kaum Gay, Istri Wakil Wali Kota Bekasi: Wanita Pastikan Vagina Sehat Terus


Istri Wakil Wali Kota Bekasi, Wiwiek Hargono Tri Adhianto, ( Foto: Ist)

AKTUALITAS.ID – Semakin banyaknya kaum homoseksual di Kota dan Kabupaten Bekasi, membuat prihatin banyak pihak. Istri Wakil Wali Kota Bekasi, Wiwiek Hargono Tri Adhianto, salah satunya. Dia bahkan sampai meminta kepada perempuan untuk merawat organ intim dan memastikan vagina sehat terus, agar suami tidak berbuat macam-macam.

“Pastikan vagina kita sebagai kaum perempuan sehat, kencang dan elastis. Fungsinya untuk suami sendiri bisa tercapai,” kata Wiwiek, Selasa, (16/12).

Wiwiek menilai, kelemahan para wanita sekarang adalah menjaga tampilan luar saja, tetapi organ paling vital justru kerap diabaikan. Sebab, kata Wiwiek, seiring bertambahnya usia, maka organ vital wanita maupun pria akan semakin tak terawat. Namun, sayangnya yang menjadi kambing hitam selalu kalangan perempuan.

“Padahal organ vital kaum pria pun mengalami hal serupa kalau sudah termakan usia,” katanya.

Maka itu, kata Wiwiek, alasan kaum pria untuk mencari sensasi seks adalah melakukan seks menyimpang. Salah satunya melalui dubur. Seks inilah yang memunculkan benih-benih homoseksual. “Terlebih lagi minim risiko hamil,” katanya.

Bukan itu saja, menurutnya, lingkungan pergaulan dan trauma masa kecil juga memengaruhi pertumbuhan perilaku seseorang. Karena bila lingkungan rumah tidak bisa didapatkan, maka peluang ke arah yang salah semakin besar.

“Saya perlahan-lahan akan mengedukasi para perempuan di Kota Bekasi, untuk bisa membuat dirinya tampil dengan packing yang menarik di depan suami. Cara berkomunikasi dan dari segi kualitas vagina saya akan rangkul ke dalam perempuan sadar vagina,” tuturnya.

Sementara itu, seorang ibu rumah tangga, Anggih (29 tahun), mengaku mulai waswas dengan maraknya kaum homoseksual dari kalangan pria beristri. Pasalnya, mereka menjadi khawatir kalau salah satu pelaku seks menyimpang itu adalah suaminya sendiri.

“Amit-amit ya. Jangan sampai suami saya memiliki penyakit itu. Kasihan keluarga dan anak-anak saya nanti,” kata warga Medan Satria itu.

Anggih belum bisa mengomentari bila ternyata seorang kaum homoseksual itu berada di tengah-tengah lingkungannya. Namun, dia selalu memberikan ruang komunikasi kepada suami soal urusan rumah tangga.

“Ya paling banyak saya sering bicara kalau sudah di rumah, saling tukar pikiran, dan saling mengisi satu sama lain,” ucapnya.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>