Nasional
Kasus Firli Bahuri Mandek, PB HMI Desak Kapolri Evaluasi Kinerja Kapolda Metro Jaya
Rifyan menilai kepercayaan publik terhadap lembaga hukum seperti KPK, Polri, dan Kejaksaan semakin menurun akibat lambatnya penahanan terhadap Firli, yang kini berstatus tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Menurut Rifyan, penahanan terhadap Firli penting untuk menghindari potensi penghilangan barang bukti dan risiko melarikan diri.
Ia juga meminta Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap Kapolda Metro Jaya, demi memastikan keterbukaan dan kejujuran dalam penanganan kasus ini.
“Kepolisian dan Kejaksaan harus segera menunjukkan komitmen terhadap pemberantasan korupsi, bukan hanya mengandalkan KPK. Ini adalah pertaruhan marwah institusi hukum di Indonesia,” ujar Rifyan dalam pernyataan pers di Jakarta, Senin (4/11/2024).
Diketahui, Firli Bahuri telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya sejak November 2023 terkait dugaan penerimaan gratifikasi sebesar Rp1,3 miliar dari Syahrul Yasin Limpo. (Enak Kaisar)
-
Multimedia14 jam lalu
FOTO: LRT Jakarta Kenalkan Larata Pay
-
EkBis10 jam lalu
Pemerintah Targetkan Kemiskinan 0% dan Pertumbuhan Ekonomi 8% pada 2026
-
Nasional13 jam lalu
Aksi Mahasiswa Papua di Jogja Rusuh, Gus Hilmy: Masyarakat Jengah!
-
Ragam11 jam lalu
Cinta Laura Ungkap Tolak Ajakan The Weeknd di Kelab Malam, Demi Jaga Harga Diri
-
Nusantara6 jam lalu
Tim Hukum MP3: Kotak Suara Distrik Agimuga Rusak dan Hanya Saksi Paslon 01 yang Bisa Masuk
-
Jabodetabek6 jam lalu
Satu Orang Tewas di Kebakaran Lapak Barang Bekas di Salemba Jakpus
-
Jabodetabek14 jam lalu
Ada Reuni Akbar PA 212 di Monas, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
-
Jabodetabek8 jam lalu
KPU Jakarta Targetkan Penetapan Hasil Pilgub 2024 Paling Lambat 15 Desember