OTOTEK
JuneYao Airlines Luncurkan Sedan Listrik JY Air di China
AKTUALITAS.ID – Setelah sukses debut di pasar Thailand, maskapai penerbangan ternama asal China, JuneYao Airlines, resmi meluncurkan sedan listrik perdananya, JY Air, untuk pasar domestik. Kendaraan ramah lingkungan ini dibanderol seharga 147.800 yuan atau sekitar Rp338 juta dan menawarkan desain futuristik serta teknologi mutakhir.
Sedan listrik JY Air memiliki dimensi panjang 4.550 mm, lebar 1.860 mm, tinggi 1.515 mm, dan jarak sumbu roda mencapai 2.800 mm. Dengan koefisien hambatan udara hanya 0,23 Cd, mobil ini dirancang untuk efisiensi maksimal di jalan.
Dari segi performa, JY Air tersedia dalam dua varian. Varian standar menggunakan motor listrik magnet permanen TZ180XS0951 buatan UAES dengan daya 147 kW (197 hp) dan torsi 250 Nm, mampu melesat dari 0–100 km/jam dalam 7,9 detik. Baterainya berkapasitas 51,2 kWh, memberikan jangkauan hingga 435 km menurut standar uji CLTC, dan mendukung pengisian cepat DC hingga 70 kW.
Sementara itu, varian tertinggi hadir dengan daya sedikit lebih besar, yaitu 150 kW (201 hp), serta baterai LFP berkapasitas 64,1 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 530 km dalam sekali isi daya.
Desain eksteriornya menonjolkan nuansa elegan dan modern, dengan ujung depan tertutup, intake udara berbentuk trapesium, gagang pintu tersembunyi, lampu depan LED khas, dan lampu belakang bergaya strip tunggal. Interiornya tak kalah menawan—terinspirasi dari kabin kelas bisnis pesawat, lengkap dengan sunroof luas dua meter persegi, layar sentuh 15,6 inci dengan sistem Crystal OS, chip Snapdragon 8155 dari Qualcomm, serta berbagai fitur kenyamanan seperti pengisi daya nirkabel dan kursi sport ergonomis.
Peluncuran ini menandai langkah besar bagi JuneYao Airlines yang selama ini dikenal sebagai pemain besar di dunia penerbangan domestik China sejak 2005. Melalui divisi barunya, JuneYao Automobile yang didirikan pada 2023, perusahaan ini resmi memasuki pasar otomotif global dengan ambisi besar di segmen kendaraan listrik.
JY Air sebelumnya telah diperkenalkan di Thailand pada Desember 2024. Kini, dengan versi setir kiri untuk pasar China, sedan listrik ini siap bersaing dengan para pemain besar di industri EV dunia. (ARI WIBOWO/DIN)
-
OASE31/12/2025 05:00 WIBKeutamaan Surat Al Kautsar: Kunci Syukur di Balik Nikmat yang Tak Terhitung
-
POLITIK31/12/2025 07:00 WIBEmpat Partai Besar Dukung Pilkada Lewat DPRD, Dede Yusuf: Komisi II Belum Ada Pembahasan
-
JABODETABEK31/12/2025 05:30 WIBMau Tahun Baruan di Luar? Simak Prakiraan Cuaca Jabodetabek Rabu 31 Desember
-
NUSANTARA31/12/2025 06:30 WIBWNA Australia Tewas Saat Diving di Tulamben Bali Setelah Lepas Regulator di Kedalaman 15 Meter
-
RIAU31/12/2025 13:00 WIBKapolres Bengkalis Sampaikan Pengungkapan Kasus Sepanjang 2025
-
NASIONAL31/12/2025 10:00 WIBKasus CSR BI-OJK Meluas, KPK Dalami Dugaan Suap Rp 3 Miliar
-
POLITIK31/12/2025 06:00 WIBJeirry Sumampow: Pilkada Lewat DPRD Hanya Melokalisasi Politik Uang
-
JABODETABEK31/12/2025 07:30 WIBMalam Tahun Baru 2026: LRT Jakarta Layani Penumpang Sampai Pukul 02.00 WIB

















