Cegah Corona, Saudi Larang Salat Tarawih di Masjid


Ilustrasi

Arab Saudi melarang pelaksanaan salat berjamaah di masjid selama bulan suci Ramadan, termasuk salat sunah tarawih, demi meminimalisir penyebaran virus corona (Covid-19).

Kementerian Urusan Agama Islam dan Dakwah Saudi mengumumkan bahwa larangan salat di masjid akan diperpanjang sampai wabah virus corona berkurang.

Karena itu, pihak berwenang Saudi mengimbau salat tarawih selama Ramadan hanya boleh dilaksanakan di rumah masing-masing.

“Penangguhan salat lima waktu di masjid lebih penting daripada penangguhan salat tarawih. Kami berdoa agar Allah SWT menerima doa tarawih kita semua meski itu dilaksanakan di rumah atau masjid karena kami pikir ini baik untuk kesehatan masyarakat,” kata Menteri Urusan Agama Islam dan Dakwah Saudi, Dokter Abdul Latif Al Sheikh, seperti dilansir surat kabar Al Riyadh pada Rabu (15/4).

“Kami berharap Allah SWT akan menerima semua doa kita dan melindungi seluruh umat manusia dari pandemi yang tengah menyerang seluruh dunia ini,” kata Al Sheikh menambahkan.

Mengutip Gulf News, Al Sheikh mengatakan pihak berwenang Saudi juga hanya memperbolehkan maksimal enam orang menyalatkan hingga memakamkan jenazah demi meminimalisir perkumpulan orang yang berisiko menularkan virus.

Kedua kebijakan pencegahan itu selaras dengan aturan Kementerian Kesehatan Saudi.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>