Selesaikan Pembangunan Tol Trans Sumatera, Hutama Karya Butuh Rp366 T


Ilustrasi pembangunan Tol

PT Hutama Karya (Persero) tengah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 2.765 Km, yang terbentang dari Lampung hingga Aceh. Adapun investasi yang diperlukan untuk proyek ini sebesar Rp476 triliun.

“Saat ini kami sudah berhasil mengoperasikan 364 Km tol dari 5 ruas, dan sebentar lagi dalam tahap final sebesar 131 km ruas Pekanbaru – Dumai. Dan total 771 dalam proses konstruksi,” ujar Direktur Keuangan PT Hutama Karya (Persero), Hilda Savitri dalam Prodeep Institute Webinar : Mencari Alternatif Pembiayaan Infrastruktur di Era New Normal, Sabtu (11/7).

“Sehingga tahun ini kami harapkan total ruas yang sudah beroperasi 500 km,” lanjutnya.

Saat ini, lanjut Hilda, dari total kebutuhan sebesar Rp476 triliun, dana yang sudah dipenuhi adalah Rp90 triliun. Di mana, dari Rp90 triliun tersebut, berasal dari ekuitas sebesar Rp55 triliun dan pinjaman dari perbankan dan global bond sebesar Rp35 triliun.

“Sehingga total sisa kebutuhan untuk menyelesaikan total 2.765 Km adalah sebesar Rp366 triliun,” kata Hilda.

Sebelumnya, pemerintah telah menyetujui untuk memberikan suntikan berupa Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada Hutama Karya. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa Hutama Karya menjadi salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang masuk dalam prioritas penanganan dampak pandemi COVID-19.

Dengan tetap berjalannya proyek JTTS yang digarap oleh Hutama Karya, diharapkan akan membantu untuk tetap menggerakkan roda perekonomian wilayah sekitar Sumatera. Dengan begitu, total keseluruhan PMN yang akan diterima Hutama Karya di tahun 2020 menjadi Rp11 triliun.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>