AKTUALITAS.ID – Penyidik Polda Jawa Timur (Jatim) mengungkapkan bahwa tersangka Gus Samsudin sengaja membuat konten ‘tukar pasangan’ dengan tujuan untuk meningkatkan popularitasnya.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, menyatakan bahwa Gus Samsudin tidak menunjukkan penyesalan setelah membuat konten kontroversial tersebut.
Dalam pemeriksaan lanjutan, Gus Samsudin mengakui bahwa pembuatan konten ‘tukar pasangan’ tersebut dilakukan sebagai strategi untuk mendapatkan hiburan dan meningkatkan popularitas konten YouTube miliknya.
Menurut pengakuan tersangka, ia berhasil meraup keuntungan ratusan juta rupiah dari akun YouTube tersebut.
“Dengan sengaja membuat konten menyesatkan, tersangka ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah subscribe dan viewer, dengan harapan dapat meningkatkan pendapatan,” ungkap Kombes Pol Dirmanto pada Rabu (6/3/2024).
Polda Jatim menegaskan bahwa tindakan Gus Samsudin ini melanggar etika dan dapat merusak moral masyarakat. Mereka akan terus melakukan penyelidikan dan menindaklanjuti kasus ini sesuai dengan hukum yang berlaku.
Kontroversi ini menjadi peringatan bagi para konten kreator untuk bertanggung jawab atas konten yang mereka publikasikan serta memperhatikan dampaknya terhadap masyarakat.
Sebelumnya, Subdit V Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur (Jatim) menetapkan dua tersangka baru kasus konten “tukar pasangan” yang sebelumnya menjerat Gus Samsudin.
“Ada penambahan dua tersangka baru terkait dengan konten dari saudara Samsudin,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Dirmanto di Surabaya, Selasa (5/3/2024).
Tersangka pertama kasus konten tersebut adalah kamerawan berinisial FB dan kedua adalah editor berinisial FK. (YAN KUSUMA/RAFI)
