NASIONAL
DPR: Reformasi Polri Harus Mengatasi Budaya Kekerasan dan Dominasi Kepolisian
AKTUALITAS.ID – Wakil Komisi XIII DPR RI, Andreas Hugo Pareira, memberikan peringatan keras terkait arah Reformasi Polri yang sedang digulirkan pemerintah. Menurutnya, Komite Reformasi Polri harus menitikberatkan pada perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM), transparansi, dan akuntabilitas publik sebagai poin evaluasi utama.
Andreas menekankan bahwa reformasi yang sejati harus menyasar akar persoalan yang selama ini menjadi keluhan publik.
“Kami mengingatkan agar Komite Reformasi Polri yang dibentuk pemerintah harus menitikberatkan perlindungan HAM, transparansi, dan akuntabilitas publik,” ujar Andreas dalam keterangannya, Selasa (7/10/2025).
Pembenahan Budaya Kekerasan dan Profesionalisme
Lebih lanjut, DPR menggarisbawahi perlunya pembenahan budaya kekerasan dan dominasi kepolisian dalam proses penyidikan. Kurangnya mekanisme check and balances yang memadai dalam tubuh institusi juga menjadi sorotan utama yang harus dirombak.
Menurut Andreas, masa depan Polri harus menekankan pada pentingnya profesionalisme. Hal ini krusial agar lembaga tersebut dapat benar-benar fokus pada pelayanan publik dan penegakan hukum yang adil.
“Kami mengingatkan pentingnya Polri terlepas dari praktik politik dan militeristik agar dapat benar-benar melayani masyarakat secara profesional,” tegasnya.
Keberhasilan Diukur dari Kepercayaan Masyarakat
Andreas Hugo Pareira juga mengingatkan bahwa Komite Reformasi Polri harus berfungsi sebagai instrumen independen yang menjaga hak publik, memastikan keadilan, dan mencegah penyalahgunaan kekuasaan.
Ia menegaskan hasil reformasi tidak boleh hanya sebatas laporan formal. “Keberhasilan reformasi akan diukur dari perlindungan hak asasi manusia, kepastian hukum, dan kepercayaan masyarakat, bukan sekadar laporan formal atau retorika politik semata,” tutupnya. (Ari Wibowo/Mun)
-
FOTO17/11/2025 08:31 WIBFOTO: Aksi Seniman Jalanan Dukung Produk UMKM Konveksi
-
NASIONAL17/11/2025 11:15 WIBWakil Ketua DPR RI: Sebut Program MBG Tak Perlu Ahli Gizi
-
OLAHRAGA17/11/2025 14:00 WIBKalahkan Jepang 0-1 Tim Sepak Bola CP Indonesia Melaju ke Semifinal
-
NASIONAL17/11/2025 07:00 WIBGuru Besar HTN: Lembaga Negara Semakin Tidak Patuh pada Putusan MK
-
EKBIS17/11/2025 09:30 WIBIHSG dan LQ45 Kompak Menguat Pagi Ini (17/11), Investor Uji Resisten 8.400
-
NASIONAL17/11/2025 10:00 WIBMKMK Pertanyakan Laporan Ijazah Palsu Arsul Sani ke Bareskrim Polri
-
JABODETABEK17/11/2025 05:30 WIBCuaca DKI Jakarta 17 November 2025: Hujan Sedang dan Petir di Beberapa Wilayah
-
EKBIS17/11/2025 10:30 WIBNilai Tukar Rupiah Awal Pekan: Dibuka Melemah 0,06% ke Rp 16.700 per Dolar AS

















