Connect with us

OLAHRAGA

Piala Dunia Wanita 2031 Akan Diikuti 48 Tim, FIFA Resmi Umumkan Perluasan Peserta

Aktualitas.id -

Arsip foto - Pesepak bola wanita Spanyol Salma Paralluelo terjatuh setelah dihadang pesepak bola Inggris Jessica Carter pada final Piala Dunia Wanita FIFA 2023 antara Spanyol dan Inggris di Stadium Australia, Sydney, Minggu (20/8/2023). (Reuters)

AKTUALITAS.ID – FIFA resmi mengumumkan bahwa jumlah peserta Piala Dunia Wanita akan bertambah dari 32 menjadi 48 tim, dimulai pada edisi tahun 2031. Keputusan bersejarah ini disahkan oleh Dewan FIFA dalam rapat virtual yang digelar baru-baru ini.

Langkah ini menjadi bagian dari komitmen FIFA untuk mendorong pertumbuhan sepak bola wanita secara global. Dengan penambahan jumlah tim, turnamen ini akan memberikan lebih banyak peluang bagi negara-negara di seluruh dunia untuk ambil bagian di panggung tertinggi, sekaligus membuka akses yang lebih luas bagi para pemain untuk bersaing di level elite.

“Ini bukan sekadar menambah 16 tim di Piala Dunia Wanita FIFA. Ini adalah langkah besar dalam pengembangan sepak bola wanita secara menyeluruh. Lebih banyak asosiasi anggota kini berpeluang meraih manfaat dari turnamen ini guna membangun struktur sepak bola wanita mereka secara holistik,” ujar Presiden FIFA, Gianni Infantino, dikutip dari situs resmi FIFA, Sabtu (10/5/2025). 

Format baru turnamen akan terdiri dari 12 grup, dengan total pertandingan meningkat dari 64 menjadi 104 laga. Durasi turnamen pun akan diperpanjang selama satu pekan untuk menyesuaikan jadwal pertandingan yang padat. Bersamaan dengan itu, FIFA juga menyesuaikan persyaratan penyelenggaraan untuk edisi 2031 dan 2035.

FIFA menegaskan bahwa pihaknya akan terus melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam proses konsultasi demi menyempurnakan rencana ini.

“Ini adalah inisiatif penting. FIFA berkomitmen untuk memberikan setiap wanita kesempatan bermain sepak bola, di mana pun mereka berada,” tambah Infantino.

Langkah ambisius ini menjadi sinyal kuat bahwa sepak bola wanita tengah menuju era baru yang lebih inklusif dan kompetitif. (YAN KUSUMA/DIN) 

TRENDING