Dolar AS Bangkit, Rupiah Melemah ke Level Rp16.694 di Pembukaan Perdagangan

AKTUALITAS.ID – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah pada perdagangan Kamis (18/12/2025) pagi. Pelemahan rupiah terjadi seiring penguatan kembali dolar AS (greenback) setelah sempat tertekan dalam beberapa hari terakhir.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah berada di level Rp16.694 per USD, melemah tiga poin atau sekitar 0,02 persen dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya di Rp16.691 per USD.

Sementara itu, mengacu pada data Yahoo Finance, rupiah pada waktu yang sama tercatat di posisi Rp16.693 per USD, melemah dibandingkan penutupan kemarin yang berada di level Rp16.680 per USD.

Hingga pukul 09.00 WIB, pergerakan mata uang di kawasan Asia terpantau bervariasi. Dolar Taiwan menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam setelah tertekan 0,12 persen terhadap dolar AS.

Selanjutnya, baht Thailand dan yen Jepang masing-masing terkoreksi 0,06 persen. Disusul ringgit Malaysia dan dolar Singapura yang sama-sama melemah 0,05 persen.

Adapun dolar Hongkong tercatat melemah sangat tipis sekitar 0,001 persen terhadap greenback.

Di sisi lain, peso Filipina menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia, setelah melonjak 0,21 persen pada perdagangan pagi ini. Kemudian won Korea Selatan menguat 0,01 persen, disusul yuan China yang naik tipis 0,009 persen.

Pelemahan rupiah hari ini masih dipengaruhi oleh sentimen global, khususnya ekspektasi pasar terhadap arah kebijakan moneter Amerika Serikat. Investor kini menantikan rilis data inflasi AS yang berpotensi memengaruhi pergerakan dolar AS dan mata uang negara berkembang, termasuk rupiah. (Firmansyah/Mun)