Berita
Jika Pawai Yahudi Israel Masuk Yerusalem, Hamas Ancam Perang
Salah satu pejabat tinggi Hamas, Khalil al-Hayya, mengancam perang lagi dengan Israel jika pawai kaum nasionalis Yahudi mendekati wilayah Yerusalem Timur dan Kompleks Masjid Al-Aqsa. Al-Hayya menuturkan konflik terbuka berisiko kembali pecah antara Hamas dan Israel jika pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berkeras pawai kibar bendera itu tetap berlangsung di Yerusalem. “Kami berharap pesannya jelas […]
Salah satu pejabat tinggi Hamas, Khalil al-Hayya, mengancam perang lagi dengan Israel jika pawai kaum nasionalis Yahudi mendekati wilayah Yerusalem Timur dan Kompleks Masjid Al-Aqsa.
Al-Hayya menuturkan konflik terbuka berisiko kembali pecah antara Hamas dan Israel jika pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berkeras pawai kibar bendera itu tetap berlangsung di Yerusalem.
“Kami berharap pesannya jelas agar Hari Kamis tidak menjadi 10 Mei baru,” kata Al-Hayya yang mengacu pada awal pertempuran 11 hari Hamas-Israel bulan lalu seperti dilansir AFP.
Awalnya, pawai tersebut memang dijadwalkan pada Kamis (10/6/2021), tapi batal karena kepolisian tak memberikan izin karena masalah rute arak-arakan yang dikhawatirkan dapat memicu konflik dengan Palestina.
Berdasarkan rencana awal, pawai kibar bendera itu akan melewati Gerbang Damaskus di Kota Tua, Yerusalem, menuju kawasan Muslim, termasuk kompleks Al Aqsa.
Dalam rapat kabinet pada Selasa (8/6), Netanyahu akhirnya mengizinkan pawai itu dengan rute yang disepakati antara polisi dan penyelenggara. Namun hingga kini, belum diketahui rute yang akhirnya disepakati.
Sejumlah pengamat menganggap Netanyahu mengambil keputusan ini untuk mencari dukungan. Saat ini, Netanyahu sedang di ujung tanduk karena kubu rivalnya dalam pemilu berhasil membentuk koalisi.
Jika disetujui parlemen pada pekan ini, koalisi tersebut akan memerintah Israel, melengserkan Netanyahu yang sudah memimpin sejak 12 tahun silam.
Yerusalem sendiri menjadi salah satu sumber utama konflik Israel dan Palestina. Kedua negara sama-sama mengklaim kota suci tiga agama itu sebagai ibu kotanya.
-
RIAU05/12/2025 17:00 WIBPolda Riau Kirim Bantuan Gelombang Keempat untuk Penanganan Bencana di Sumatera, 3.459 Alat Kerja dikirim ke Aceh dan Sumbar
-
EKBIS06/12/2025 09:30 WIBDaftar Harga Emas Antam 6 Desember 2025 per Gram dan Pecahan Lengkap
-
NUSANTARA05/12/2025 23:00 WIBMobil Travel Terguling di Bali, 13 Wisatawan China Terluka
-
JABODETABEK06/12/2025 05:30 WIBCuaca Jakarta Akhir Pekan: Hujan Merata di Selatan hingga Utara
-
NASIONAL05/12/2025 19:00 WIBDarurat Narkoba, DPR Minta Pemerintah Tak Ragu Eksekusi Bandar
-
OASE06/12/2025 05:00 WIBMakna Surat An-Najm dan Hubungannya dengan Peristiwa Mi’raj Nabi Muhammad SAW
-
OLAHRAGA05/12/2025 21:00 WIBSambut Piala Dunia 2026! Tiga Kepala Negara Hadir di Acara Drawing
-
JABODETABEK05/12/2025 22:02 WIBBanjir Rob Masih Genangi Pluit, Aktivitas Warga Terganggu

















