Istana Bantah Jokowi Terima Dokumen Tapol Papua dari Veronica Koman


Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Dini Shanti Purwono, Foto: Ist

AKTUALITAS.ID – Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Dini Shanti Purwono membantah pernyataan pengacara HAM Veronica Koman yang mengklaim telah menyerahkan dokumen berisi nama-nama tahanan politik Papua ke Presiden Joko Widodo.

Dokumen itu disebut telah diserahkan saat kunjungan Jokowi ke Canberra, Australia.

“Tidak benar kabar itu,” ujar Dini saat dikonfirmasi, Senin (10/2/2020).

Dini menyatakan pihak istana juga tak pernah menerima dokumen apapun yang berkaitan dengan nama-nama tapol dan korban tewas Papua. Ia memastikan informasi yang disampaikan Veronica itu salah.

“Yang pasti informasi itu tidak benar,” katanya.

Sebelumnya, melalui keterangan tertulis Veronica menyatakan telah menyerahkan dokumen yang memuat nama dan lokasi puluhan tapol Papua kepada Jokowi melalui tim yang ada di Canberra.

Jokowi diketahui tengah melakukan kunjungan kerja ke Australia sejak Jumat (7/2) lalu dan dijadwalkan kembali Senin (10/2).

Veronica mengatakan, Jokowi pernah membebaskan lima tapol Papua di awal periode kepemimpinan pada 2015.

Namun pada awal periode kedua saat ini, terdapat 57 orang yang dikenakan makar yang sedang menunggu sidang. Langkah ini dinilai hanya akan memperburuk konflik di Papua.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>