Kemenlu: WNI Positif Corona di Luar Negeri 390 Orang, 16 Meninggal


Ilustrasi, Foto: Xiong Qi/Xinhua via AP

Kementerian Luar Negeri RI melaporkan jumlah warga Indonesia yang terinfeksi virus corona (Covid-19) di luar negeri bertambah menjadi 390 orang per Rabu (15/4/2020).

Kemlu menuturkan dari 390 WNI positif corona, 16 orang dinyatakan meninggal, 69 orang sembuh, dan 305 dalam kondisi stabil.

“Perkembangan Covid-19 di Dunia dan Perlindungan WNI per Rabu (15/4) pukul 08.00 WIB. Tambahan 17 WNI yg terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri. Total menjadi 390 dengan jumlah sembuh 69, meninggal 16 dan 305 dalam kondisi stabil,” bunyi pernyataan Kemlu RI melalui Twitter.

Sebanyak 16 WNI yang meninggal itu terdiri dari 5 orang di Amerika Serikat, tiga orang di Belanda, dua orang di Malaysia, dua orang di Singapura, serta masing-masing 1 orang di Arab Saudi, Inggris, Turki, dan anak buah kapal pesiar.

WNI terbanyak yang terjangkit corona di luar negeri merupakan anak buah kapal pesiar yakni sebanyak 101 orang. Sebanyak 9 orang dari 101 ABK itu telah dinyatakan sembuh, sementara 1 orang meninggal.

Dalam jumpa pers virtual pada Kamis (9/4) lalu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan saat itu tercatat ada sekitar 17.769 WNI ABK yang terdampak penyebaran virus corona.

Belasan ribu ABK itu bekerja di 122 kapal pesiar yang berpotensi terganggu operasionalnya akibat pandemi ini.

WNI positif corona terbanyak kedua terdapat di India yakni sebanyak 75 orang. Dari puluhan orang itu 13 telah dinyatakan sembuh, sementara 62 lainnya masih dalam perawatan dengan keadaan stabil.

Sebagian besar WNI positif corona di India merupakan peserta Jamaah Tabligh yang tengah berziarah.

Sementara itu, WNI di Malaysia dan Singapura juga termasuk yang paling banyak terpapar corona. Di Malaysia tercatat ada 44 WNI yang positif corona, sementara di Singapura ada 45 orang.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>