Hasil Survei Indikator: Mayoritas Rakyat Setuju Jokowi Rombak Kabinet


AKTUALITAS.ID – Mayoritas masyarakat setuju Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle kabinet. Hal ini tergambarkan dalam survei nasional Indikator Politik Indonesia pada 13-16 Juli 2020.

Sebanyak 64,8 persen menyatakan setuju Presiden Jokowi melakukan reshuffle kabinet. 30,3 persen menyatakan tidak setuju.

“30,3 persen masyarakat tidak setuju presiden melakukan perombakan kabinet. 64,8 persen masyarakat setuju akan ada reshuffle,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi saat pemaparan survei, Selasa (21/7/2020).

Isu reshuffle itu mencuat setelah kemarahan Jokowi dalam rapat kabinet diunggah ke publik.

54,7 persen responden menyatakan tidak tahu mengenai kemarahan Presiden Jokowi tersebut. 45,3 menyatakan tahu mengenai hal tersebut.

Dari responden yang tahu, mereka menilai alasannya karena kinerja menteri kurang baik (54,8 persen). Berikutnya, kurangnya kepekaan para menteri terhadap situasi krisis (17,2 persen), koordinasi kurang bagus (7,9 persen), ego sektoral masing-masing kementerian atau lembaga (6,3 persen), serapan anggaran yang kurang (5,4 persen), dan lainnya (1 persen).

Survei nasional Indikator Politik Indonesia ini dilakukan 13-16 Juli 2020. Survei dilakukan dengan kontak telepon dengan menggunakan sampel sebanyak 1.200 responden. Metode survei menggunakan simple random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>