Kebakaran di Cibubur: Enam Kios dan Dua Mobil Terbakar, Kerugian Capai Rp216 Juta

AKTUALITAS.ID – Sebuah kebakaran hebat melanda enam kios dan dua mobil bak terbuka di Jalan Lapangan Tembak, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur pada Selasa (4/6/2024) dini hari. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 04.44 WIB ini diduga disebabkan oleh korsleting listrik dari salah satu kios.

Kepala Seksi Operasional (Kasi Ops) Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, mengkonfirmasi bahwa api pertama kali muncul dari kios pisang goreng sebelum merembet dengan cepat ke kios-kios lainnya.

“Warga sekitar sempat berupaya melakukan pemadaman mandiri menggunakan sumber air terdekat, namun upaya itu tidak berhasil karena kobaran api semakin membesar,” kata Gatot.

Selain kios, dua unit mobil bak terbuka yang terparkir di lokasi kejadian juga hangus terbakar. Mobil-mobil ini merupakan kendaraan operasional usaha para pemilik kios.

Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Timur mengerahkan 11 unit mobil pemadam kebakaran dengan 44 personel untuk memadamkan api yang melalap bangunan kios tersebut. Upaya pemadaman memakan waktu cukup lama mengingat cepatnya perambatan api dari satu kios ke kios lainnya.

Meskipun kebakaran ini tidak menelan korban jiwa, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp216 juta. 

Kasi Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Cibubur, Heru Kristianto, menjelaskan bahwa keenam kios yang terbakar merupakan lokasi sementara (loksem) bagi pedagang kaki lima JT 46. 

“Mereka adalah binaan Suku Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (PPKUKM). Kami akan membantu membersihkan puing-puing sisa kebakaran setelah garis polisi dicabut,” ujarnya.

Heru juga menambahkan bahwa pihak kelurahan akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memberikan bantuan dan solusi bagi para pedagang yang terdampak oleh kebakaran ini, agar mereka bisa segera kembali beraktivitas dan memulihkan perekonomian mereka.

Peristiwa kebakaran ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik. Upaya pencegahan dan kesiapsiagaan perlu ditingkatkan untuk menghindari kejadian serupa di masa depan. (KAISAR/RAFI)