Prabowo Putuskan Lanjutkan Seleksi Capim dan Cadewas KPK Usulan Jokowi

AKTUALITAS.ID – Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk melanjutkan proses seleksi calon pimpinan (Capim) dan calon Dewan Pengawas (Cadewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sebelumnya telah diserahkan oleh Presiden Joko Widodo kepada DPR RI. Keputusan ini diambil tanpa mengkaji ulang nama-nama yang sudah diajukan, dengan alasan efisiensi dan karena proses tersebut sudah berjalan sesuai prosedur yang berlaku.

Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, menjelaskan bahwa Presiden Prabowo tidak berniat untuk membuang energi dengan memulai kembali proses seleksi. “Secara prinsip, Presiden Prabowo mengikuti apa yang menjadi usulan presiden sebelumnya,” ujar Hadi di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu (6/11/2024). Ia menambahkan bahwa proses administrasi telah berjalan lancar, dan tinggal dilanjutkan oleh DPR RI.

Namun, proses seleksi Capim dan Cadewas KPK sempat terhambat di DPR. Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menjelaskan bahwa surat presiden terkait Capim dan Cadewas KPK belum dibawa ke paripurna DPR karena masih menunggu keputusan dari pemerintahan baru yang dipimpin oleh Prabowo. Sahroni juga menekankan bahwa efisiensi dalam melanjutkan seleksi adalah opsi yang paling praktis, mengingat nama-nama yang sudah diajukan merupakan hasil seleksi dari pemerintahan sebelumnya.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengatakan bahwa Presiden Prabowo memiliki kewenangan untuk melanjutkan atau menganulir nama-nama yang sudah ada. Menurut Ghufron, meskipun pemerintahan telah berganti, proses seleksi yang dilakukan oleh pemerintahan sebelumnya sudah sesuai dengan ketentuan, yang bertujuan menjaga independensi KPK dengan memisahkan relasi antara pimpinan baru dan pemerintah sebelumnya.

Dengan keputusan ini, proses seleksi Capim dan Cadewas KPK diharapkan dapat segera dilanjutkan dan diselesaikan oleh DPR, sesuai dengan ketentuan yang ada. (Enal Kaisar)