Nonaktifkan 5,2 Juta PBI JKN, YLKI: Minim Sosialisasi


AKTUALITAS.ID – Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menilai keputusan pemerintah menonaktifkan 5,2 juta peserta PBI JKN itu minim sosialisasi.

“Penonaktifan 5,2 juta PBI ini apa tidak terburu-buru dengan minimnya sosialisasi di masyarakat,” kata Tulus di Jakarta, Rabu, dikutip dari Antara.

Dia mengatakan informasi penggantian peserta yang dinonaktifkan dengan peserta baru hanya punya jeda satu hari. Menurutnya, hal itu akan menimbulkan risiko gejolak di masyarakat.

Tulus membandingkannya dengan pencabutan subsidi listrik 900 volt-ampere yang sosialisasinya lebih bagus dengan dilakukan sejak jauh-jauh hari.

Menurut dia, pihak BPJS Kesehatan bersama Kementerian Sosial sebaiknya membuka posko pengaduan bagi masyarakat yang terdampak penonaktifan kepesertaan PBI apabila warga tersebut merasa dirinya masih layak mendapatkan bantuan iuran jaminan kesehatan dari pemerintah.

“Bagaimanapun masyarakat yang kepesertaan PBI-nya dinonaktifkan memiliki hak jawab,” kata dia.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>