Update Corona di Aceh 5 Mei: 15 Positif, 9 Sembuh, 1 Meninggal


Ilustrasi Rapid Test , Istimewa

AKTUALITAS.ID – Dua lagi warga Aceh yang belajar di Pondok Pesantren (Pompes) Al-Fatah, Temboro, Magetan, Jawa Timur, terkonfirmasi positif virus corona. Dua santri itu masing-masing berinisial BD dan SK.

Keduanya positif terjangkit virus corona berdasarkan hasil uji swab dari Balitbangkes Aceh pada Senin malam, 4 Mei 2020. Sebelumnya, empat santri asal Aceh Tamiang yang pulang dari Magetan juga telah terjangkit virus corona.

“Saat ini sudah enam kasus baru Covid-19 di Aceh berasal dari klaster Temboro, Magetan, Jatim,” kata Juru Bicara Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani, Selasa, (5/5/2020).

Saifullah mengatakan pasien positif baru inisial BD adalah warga Kabupaten Bener Meriah. Dia dirujuk ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh pada 2 Mei 2020, setelah pemeriksaan rapid test yang dilakukan Tim Gugus Covid Bener Meriah hasilnya reaktif.

Menurutnya, sesampai di RSUZA tim medis langsung mengambil sampel cairan tenggorokan dan cairan hidung (swab) pasien. Swab berikutnya diambil sehari kemudian dan dikirim ke Balai Litbangkes Aceh di Lambaro, Aceh Besar, dan hasilnya positif corona.

“BD terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan analisis swab dengan RT PCR (Real Time Polymerase Chain Reaction). Bukan sekadar hasil rapid test,” ujarnya.

Pasien lainnya yaitu inisial SK, warga Gayo Lues. Remaja 18 tahun ini juga seorang santri Pompes Al-Fatah, Magetan, Jawa Timur.

Dengan bertambahnya dua kasus baru tersebut, Aceh mencatat sudah 15 orang positif Covid-19 per tanggal (5/5/2020), pukul 15.00 WIB. Rinciannya, sebanyak lima orang dalam perawatan, sembilan sudah sembuh, dan satu orang meninggal dunia.

Sementara itu, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Aceh sebanyak 1.919 orang. Ada penambahan sebanyak 5 orang dibandingkan sehari sebelumnya. Yang sedang dalam pemantauan sebanyak 178 orang dan yang sudah selesai pemantauan sebanyak 1.741 orang.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) 90 orang. Rinciannya, dalam perawatan rumah sakit sebanyak empat orang, yang sembuh 85 orang dan meninggal satu orang.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>