Gubernur Sumsel: Ditengah Pandemi Covid-19 Ketahanan Pangan Paling Utama


AKTUALITAS.ID – Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan ketahanan pangan dimasa pandemi covid-19 ini sangatlah penting. Pasalnya, ketahanan pangan merupakan ketahan fisik bagi setiap orang.

Menurutnya ada 3 bagian pembahasan yaitu, pertama permasalahan kesehatan, kedua permasalahan sosial dan ketiga permasalahan ekonomi.

Herman menilai, ketiga permasalahan tersebut tidak terlepas dari ketahanan pangan karena menjadi sumber utama ketahanan fisik setiap orang.

“Ketahan pangan adalah hal yang utama. Untuk itu, disetiap saya kunjungan ke daerah selalu yang pertama saya cek bagaimana ketahanan pangannya,” tegasnya dalam siaran pers yang diterima Aktualitas.id, Sabtu (9/5/2020).

Dirinya menambahakan, saat ini sudah ada beberapa Provinsi yang sudah mengalami krisis pangan. Sehingga, menjadi tugas Kepala Daerah agar bagaimana suasana pandemi ini tidak harus mengurangi produktifitas daerah khususnya dibidang pangan.

“Kalau Sumsel secara menyeluruh saat ini surplus berasnya. Jadi begini, Sumsel ini merupakan 17 kabupaten/kota ada daerah yang penghasil swasembada pangan dan ada juga yang tidak namun saling menutupi sehingga kita tetap surplus beras,” tegasnya.

Terkait dengan meningkatnya konsumsi pangan, HD menjelaskan bahwa dari awal di Sumsel tidak terdengar kepanikan yang berlebihan dimasyarakat karena sosialisasi dilakukan dengan mantap mulai dari Gubernur hingga tingkat Rukun Tetangga (RT) melakukan sosialisasi yang tepat ke masyarakat.

“Saya sering diskusikan seperti kita bantu UMKM tapi pemasarannya bagaimana.Untuk itu disetiap daerah memiliki permasalahan yang berbeda sehingga perlu menggunakan cara yang berbeda pula. Saya masih jalan kunjungan ke Kabupaten /Kota. Saya tegaskan kepada masyarakat Sumsel jangan panik dengan ketersediaan pangan. Saya akan jamin tetapi harus ada keterbukaan semua pihak termasuk data masyarakat yang tidak mampu,” kata HD.

Terkait dengan besaran anggaran percepatan penanganan Covid-19 di Sumsel, HD menjelaskan bahwa Pemprov Sumsel berorientasi pada hasil dengan mengatasi permasalahan cegah tangkal Covid-19.

“Jadi bukan berlomba lomba besar-besaran angkanya tetapi bagaimana hasil penanganannya,” ucap tegas HD.

HD menambahkan, ketahanan pangan di Sumsel saat ini sudah dipastikan tidak hanya aman dalam empat bulan kedepan bahkan diperkirakan hingga satu tahun kedepan tetap aman.

“Saya sudah cek ke bulog sebagai penyangga, untuk satu tahun kedepan ketahanan pangan Sumsel itu saya yakin masih aman dengan sirkulasi tetap seperti saat ini artinya tidak ada pengalihan ke daerah lain diluar Sumsel,” tutup HD.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>