Jokowi Larang Ipar Maju Pilkada, PKB Acungkan Jempol


Ketua DPP PKB Daniel Johan ,Foto:Ist

AKTUALITAS.ID – PKB mengapresiasi sikap Wahyu Purwanto batal maju di Pilkada Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), karena tak mendapat restu dari Presiden Joko Widodo, yang merupakan iparnya. PKB juga memberi apresiasi atas sikap Presiden Jokowi yang meminta NasDem membatalkan pencalonan adik iparnya tersebut.

“Saya rasa ini contoh yang baik,” ungkap Ketua DPP PKB Daniel Johan soal ipar Jokowi yang tak jadi maju ke Pilkada Gunungkidul, Selasa (28/7/2020).

Sikap Jokowi, menurutnya, cukup bijaksana. Mengingat belakangan muncul isu mengenai dinasti politik setelah anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, maju di Pilwalkot Solo dan menantu Jokowi, Bobby Nasution, mencalonkan diri untuk Pilwalkot Medan.

“Agar tidak muncul respons negatif dari masyarakat, meskipun setiap warga negara berhak dipilih dan memilih,” ucap Daniel.

Wakil Ketua Komisi IV DPR itu pun ‘angkat topi’ untuk Wahyu yang memilih legawa. Daniel menilai Wayu Purwanto berjiwa besar.

“Kita juga hargai kebesaran hati Pak Wahyu yang menerima masukan yang baik ini,” tuturnya.

Seperti diketahui, Jokowi meminta Surya Paloh agar NasDem membatalkan niat pencalonan Wahyu Purwanto, yang merupakan iparnya, di Pilbup Gunungkidul. NasDem pun mengamini permintaan Jokowi itu.

“Ada banyak alasannya termasuk mempertimbangkan faktor kekerabatan, dan terhadap pertimbangan Pak Jokowi tersebut NasDem menghormatinya dan tidak melanjutkan pencalonan Pak WP seperti disebutkan di atas,” kata Sekjen NasDem, Johnny G Plate.

“Keputusan tersebut menjadi jelas bahwa Pak Jokowi sangat memperhatikan demokrasi yang sehat dan memperhatikan pendapat masyarakat terkait politik dinasti yang akhir akhir ini mencuat di ruang publik,” tambah Menkominfo itu.

Wahyu Purwanto sudah angkat bicara terkait hal ini. Ia menyatakan mengundurkan diri sebagai bakal calon Bupati Gunungkidul yang diusung NasDem. Mundurnya Wahyu dari ajang Pilkada Gunungkidul ternyata setelah mendapat arahan dari Jokowi dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh.

“Jadi memang sesuai arahan dari Bapak Jokowi maupun dari Bapak Surya Paloh, saya diminta untuk lebih fokus kepada kegiatan sosial di Gunungkidul. Dan ini tidak ada hubungannya dengan dinasti dan sebagainya,” urai Wahyu, hari ini.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>