AHY Tegaskan Sejak Awal Demokrat Minta Pembahasan RUU Cipta Kerja Dihentikan


Ketua Umum terpilih Partai Demokrat yang baru, Agus Harimurti Yudhoyono menyampaikan pidato kemenangannya saat Kongres V Partai Demokrat di Jakarta, Minggu (15/3/2020). Dalam kongres tersebut, Agus Harimurti Yudhoyono terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum Partai Demokrat periode 2020-2025 menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono yang selanjutnya menjadi Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat. AKTUALITAS.ID/Munzir.

AKTUALITAS.ID – Pimpinan DPR tengah menggelar rapat untuk menentukan agenda rapat paripurna yang dijadwalkan digelar sore ini, Senin (5/10/2020). Demokrat tegas menolak pengesahan RUU Cipta Kerja tersebut.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan, sejak awal Partai Demokrat sudah menyampaikan pada pemerintah dan DPR RI untuk menghentikan pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja (Ciptaker) di tengah pandemi ini.

Demokrat menilai, pemerintah akan menjadi tidak fokus dalam menanggulangi wabah Covid-19 serta mengatasi dampaknya di bidang ekonomi.

“Kami dari awal meminta agar pembahasan RUU Ciptaker di tengah pandemi ini dihentikan supaya fokus. Jangan gagal fokus,” ujar Agus dikutip dari akun Twitternya @AgusYudhoyono, (4/10)

Oleh karena itu, dalam rapat pembahasan tingkat I di Badan Legislatif DPR RI, Agus menegaskan, Partai Demokrat menolak RUU Ciptaker.

“Setelah mendengar aspirasi rakyat, kami dengan tegas menolak RUU Ciptaker dalam rapat pembahasan tingkat I di Badan Legislatif DPR RI,” kata Agus.

Agus merasa masih banyak yang harus dibahas dalam RUU Ciptaker. Ia menilai, pembahasan RUU Ciptaker harus bisa menghasilkan kebijakan tentang pembangunan ekonomi yang holistik, dengan semangat pro-lapangan pekerjaan, pro-pertumbuhan, pro-pengurangan kemiskinan, dan pro-lingkungan.

“Banyak yang harus dibahas lebih mendalam dan komprehensif. Tidak perlu terburu-buru,” ujar Agus.

Selain itu, perlu untuk melibatkan para stakeholders agar RUU Ciptaker tidak berat sebelah. Yang terpenting, kata Agus, RUU Ciptaker bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan pekerjaan yang sebenarnya.

“Libatkan berbagai stakeholders yang berkepentingan. Ini penting agar RUU Ciptaker berkeadilan sosial, mampu mendorong pertumbuhan ekonomi penciptaan lapangan pekerjaan yang sebenarnya,” kata Agus.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>