Kabar Gembira Awal Pekan! Harga Cabai Rawit, Bawang, dan Beras Kompak Turun Hari Ini

AKTUALITAS.ID – Beberapa komoditas pangan dasar di Indonesia menunjukkan penurunan harga di awal pekan ini. Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat, Senin (7/7/2025), harga cabai rawit merah dan bawang merah di tingkat konsumen (pedagang eceran) nasional menjadi lebih terjangkau dibandingkan periode sebelumnya.

Berdasarkan data Panel Harga Bapanas yang diambil di Jakarta pukul 08.23 WIB, harga cabai rawit merah turun signifikan menjadi Rp58.306 per kilogram (kg), dari sebelumnya Rp65.377 per kg. Sementara itu, harga bawang merah juga mengalami penurunan menjadi Rp42.122 per kg, turun dari harga sebelumnya Rp43.971 per kg.

Penurunan harga juga terjadi pada beberapa jenis beras. Harga beras premium menjadi Rp15.877 per kg, sedikit turun dari Rp15.949 per kg. Begitu pula beras medium yang harganya menjadi Rp14.030 per kg, turun dari Rp14.181 per kg. Untuk beras jenis Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP), harga turun menjadi Rp12.350 per kg dari Rp12.573 per kg sebelumnya.

Di bidang palawija, harga jagung untuk tingkat peternak tercatat Rp6.053 per kg, sedikit turun dari Rp6.184 per kg.

Komoditas sayuran lainnya, seperti bawang putih bonggol, juga menjadi lebih murah dengan harga Rp36.994 per kg, turun dari Rp39.123 per kg sebelumnya.

Pertumbuhan harga cabai terjadi pada beberapa jenis. Harga cabai merah keriting menjadi Rp39.731 per kg, turun dari Rp44.115 per kg. Sementara cabai merah besar jadi Rp35.675 per kg, turun dari Rp42.218 per kg.

Di sektor daging dan unggas, harga daging sapi murni sedikit murah menjadi Rp132.754 per kg dari Rp135.016 per kg. Harga daging ayam ras tetap relatif stabil di Rp34.654 per kg (sebelumnya Rp34.898 per kg). Telur ayam ras juga sedikit murah menjadi Rp29.059 per kg dari Rp29.238 per kg.

Bagi pecinta manisan, harga gula pasir konsumsi sedikit meningkat menjadi Rp18.445 per kg dari Rp18.380 per kg sebelumnya.

Pada komoditas minyak goreng, ada penurunan harga secara umum. Minyak goreng kemasan menjadi Rp20.363 per liter dari Rp20.815 per liter, minyak goreng curah Rp16.941 per liter dari Rp17.532 per liter, dan Minyakita Rp17.255 per liter dari Rp17.605 per liter.

Penurunan harga juga terjadi pada tepung terigu, yaitu tepung terigu curah Rp9.532 per kg dari Rp9.759 per kg dan tepung terigu kemasan Rp12.375 per kg dari Rp12.938 per kg.

Di sektor perikanan, mayoritas jenis ikan menurun harga, kecuali ikan bandeng. Harga ikan kembung menjadi Rp41.197 per kg dari Rp40.965 per kg, ikan tongkol Rp33.388 per kg dari Rp33.790 per kg. Sedangkan ikan bandeng mengalami kenaikan menjadi Rp34.369 per kg dari Rp34.285 per kg.

Komoditas lain seperti garam konsumsi juga sedikit murah menjadi Rp11.410 per kg dari Rp11.621 per kg. Bahkan, harga daging kerbau impor beku dan lokal segar juga turun masing-masing menjadi Rp100.000 per kg (dari Rp105.206 per kg) dan Rp135.500 per kg (dari Rp140.750 per kg).

Sedangkan harga kedelai biji kering (impor) tetap stabil di Rp10.898 per kg.

Fluktuasi harga ini menunjukkan kondisi pasar pangan yang terus dipantau oleh Bapanas untuk memastikan stabilitas dan ketersediaan pangan bagi masyarakat. (Yoke Firmansyah/Mun)