Harga BBM Pertamina Hari Ini 4 November 2025: Pertamax Stabil, Dexlite dan Pertamina Dex Naik Lagi

AKTUALITAS.ID – PT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi yang mulai berlaku sejak Sabtu, 1 November 2025, sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022.

Perubahan harga tersebut kini tercermin dalam daftar harga BBM Pertamina hari ini, Selasa (4/11/2025), dan berlaku di seluruh wilayah Indonesia.

Dalam pembaruan harga terbaru ini, BBM jenis Dexlite dan Pertamina Dex mengalami kenaikan, sedangkan Pertamax, Pertamax Green 95, dan Pertamax Turbo tetap di posisi sebelumnya. Adapun BBM subsidi seperti Pertalite dan Bio Solar tidak mengalami perubahan harga.

Untuk wilayah dengan PBBKB 5 persen (termasuk DKI Jakarta dan sekitarnya), Dexlite kini dijual Rp13.900 per liter, naik dari Rp13.700 per liter, sementara Pertamina Dex menjadi Rp14.200 per liter, naik dari Rp14.000 per liter.

Di sisi lain, harga bensin Pertamax masih di angka Rp12.200 per liter, Pertamax Turbo tetap Rp13.100 per liter, dan Pertamax Green 95 dijual Rp13.000 per liter.

Sementara itu, BBM subsidi Pertalite masih Rp10.000 per liter, dan Bio Solar tetap di level Rp6.800 per liter.

Daftar Harga BBM Pertamina Hari Ini (4 November 2025)

1 – DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur

Pertamax: Rp12.200

Pertamax Turbo: Rp13.100

Pertamax Green 95: Rp13.000

Dexlite: Rp13.900

Pertamina Dex: Rp14.200

2 – Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu

Pertamax: Rp12.800

Pertamax Turbo: Rp13.700

Dexlite: Rp14.500

Pertamina Dex: Rp14.800

3 – Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung

Pertamax: Rp12.500

Pertamax Turbo: Rp13.400

Dexlite: Rp14.200

Pertamina Dex: Rp14.500

4 – Kalimantan, Sulawesi, Bali, NTB, NTT, dan Papua
Harga rata-rata Dexlite berada di kisaran Rp14.200–Rp14.500 per liter, sedangkan Pertamina Dex mencapai Rp14.800 per liter di beberapa wilayah timur Indonesia.

Kenaikan harga BBM nonsubsidi seperti Dexlite dan Pertamina Dex dipicu oleh kenaikan harga minyak mentah dunia serta pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Pertamina menyebut penyesuaian harga dilakukan secara berkala untuk menjaga keseimbangan antara harga keekonomian, stabilitas pasokan energi, dan daya beli masyarakat.

“Penyesuaian harga BBM nonsubsidi merupakan bentuk transparansi dan tanggung jawab agar tetap sesuai dengan fluktuasi harga minyak mentah global dan nilai tukar rupiah,” ujar keterangan resmi Pertamina.

Dengan demikian, masyarakat diimbau untuk selalu memperbarui informasi terkait harga BBM di wilayah masing-masing melalui website resmi Pertamina (www.mypertamina.id) atau aplikasi MyPertamina. (Firmansyah/Mun)