Connect with us

NUSANTARA

Naker Fest 2025 Banjarbaru Sediakan 619 Lowongan Kerja

Aktualitas.id -

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja (Diskopumaker) Kota Banjarbaru Sartono (dua dari kiri) saat pembukaan Naker Fest di Lapangan Dr Murdjani, Sabtu (10/5/2025). (Medcen Kominfo Banjarbaru)

AKTUALITAS.ID – Pemerintah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, terus berupaya menekan angka pengangguran dengan menggelar ajang bursa kerja bertajuk Naker Fest 2025. Acara yang berlangsung di Lapangan Dr. Murdjani sejak 10 hingga 14 Mei 2025 ini membuka 619 lowongan kerja dari berbagai perusahaan dan lembaga.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja (Diskopumaker) Banjarbaru, Sartono, mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat sangat tinggi. Ribuan pencari kerja memadati lokasi kegiatan demi mendapatkan kesempatan kerja yang tersedia.

“Naker Fest ini merupakan job fair yang mempertemukan pencari kerja, khususnya lulusan SMK, dengan dunia industri. Sebanyak 21 perusahaan dan lembaga serta sembilan Bursa Kerja Khusus (BKK) dari SMK se-Banjarbaru ikut ambil bagian,” ujar Sartono, Selasa (13/5/2025).

Ia menegaskan, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang rekrutmen, tetapi juga sebagai wadah untuk menampilkan kompetensi para lulusan SMK. Pemerintah kota berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas kegiatan serupa guna mempercepat penyerapan tenaga kerja.

“Kami berharap melalui Naker Fest dan pelatihan kerja yang kami berikan, angka pengangguran di Banjarbaru bisa terus menurun,” tambahnya.

Berdasarkan data Diskopumaker, angka pengangguran terbuka di Kota Banjarbaru pada tahun 2024 mencapai 94,93 persen dari total angkatan kerja sebanyak 132.500 jiwa usia produktif, atau sekitar 65.000 orang masih belum memiliki pekerjaan yang layak.

Meski angka tersebut masih di bawah rata-rata nasional, namun tercatat lebih tinggi dibanding tingkat pengangguran provinsi. Oleh karena itu, pemerintah juga menyelenggarakan pelatihan keterampilan gratis bagi pencari kerja, lengkap dengan peralatan kerja, agar mereka dapat bersaing di dunia kerja maupun membuka usaha secara mandiri.

“Pelatihan ini kami harapkan menjadi bekal bagi para pencari kerja untuk lebih siap menghadapi persaingan dan bisa mandiri sesuai bidang keahliannya,” pungkas Sartono. (YAN KUSUMA/DIN) 

TRENDING