Apa yang Dilakukan Rasulullah saat Idul Fitri


Apa yang Dilakukan Rasulullah saat Idul FitriSeluruh umat muslim bergembira menyambut hari kemenangan setelah satu bulan berpuasa.

Begitu juga pada masa Rasulullah. Pada Hari Raya Idul Fitri Nabi Muhammad SAW mengenakan pakaian terbaiknya, dan makan kurma dengan bilangan ganjil sebelum melaksanakan salat Id. Beliau mengakhirkan salat Idul Fitri agar kaum muslim mempunyai kesempatan untuk membagikan zakat fitrah.

Dikutip dari buku Meraih Surga dengan puasa tulisan Herdiansyah Achmad, menjelaskan bahwa Ibnu Umar dalam mengikuti sunah Rasulullah tidak keluar untuk salat Id kecuali setelah terbit matahari. Dari rumah sampai ke tempat salat beliau senantiasa bertakbir.

Rasulullah salat Id terlebih dahulu baru berkotbah. Beliau salat dua rakaat. Pada rakaat pertama, beliau bertakbir 7 kali berturut-turut dengan takbiratul ihram dan berhenti sebentar di antara tiap takbir. Beliau tidak mengajarkan zikir tertentu yang dibaca saat itu.

“Dia membaca Hamdalah dan dan memuji Allah Ta’ala serta membaca selawat. Dan diriwayatkan bahwa Ibnu Umar mengangkat kedua tangannya pada bertakbir,” kata Ibnu Masud.

Rasulullah selalu melalui jalan yang berbeda ketika melaksanakan salat Id. Berangkat dan pulang (dari salat) Id dengan arah yang berbeda. Begitu juga beliau selalu mandi sebelum salat Id. Beliau senantiasa memulai setiap khotbahnya dengan membaca Hamdalah.

“Setiap perkara yang tidak dimulai dengan Hamdalah maka ia terputus (dari berkah),” sabda Rasulullah.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>