NUSANTARA
Guru Diduga Aniaya Siswi SD di Palembang, Keluarga Laporkan ke Polisi
AKTUALITAS.ID – Kasus dugaan penganiayaan terhadap siswi sekolah dasar di Palembang menggemparkan publik. Seorang siswi kelas 1 SD Negeri 150 Palembang berinisial FT (7) diduga menjadi korban kekerasan oleh gurunya sendiri. Ironisnya, korban mengalami lebam di kedua mata akibat ditonjok dengan tangan yang memakai cincin.
Kejadian itu membuat keluarga korban, terutama sang ibu, ER (40), shock dan panik. Ia segera melapor ke Polrestabes Palembang agar kasus ini diproses secara hukum.
“Anak saya pulang sekolah matanya lebam. Saat saya tanya, dia sempat diam dan tidak mau cerita. Tapi dari keterangan guru lain, katanya ditonjok guru perempuan yang pakai cincin,” ujar ER, Senin (3/11/2025).
Menurut ER, pihak keluarga sudah melakukan visum di rumah sakit dan hasilnya menunjukkan luka lebam akibat benda tumpul. Ia berharap polisi segera menangkap pelaku agar kejadian serupa tidak menimpa siswa lain.
“Anak saya trauma, sekarang tidak mau sekolah lagi. Kami ingin pelaku dihukum,” katanya dengan nada kecewa.
Sementara itu, Kepala SD Negeri 150 Palembang, Eka Octa Nugraha, menyatakan pihaknya siap kooperatif dan akan memberikan keterangan penuh kepada penyidik kepolisian.
“Kami menghormati langkah keluarga yang menempuh jalur hukum. Sekolah siap membantu penyelidikan,” kata Eka.
Namun, Eka membantah tudingan bahwa ada guru perempuan yang memakai cincin saat mengajar. Ia menjelaskan, pada saat kejadian, guru kelas korban sedang izin keluar dan digantikan oleh guru lain.
“Tidak ada guru yang memakai cincin. Semua pengajar di sini memperhatikan murid-muridnya dengan baik,” ujarnya menegaskan.
Sementara itu, Kepala SPK Polrestabes Palembang, Ipda Erwinsyah, membenarkan laporan dugaan penganiayaan tersebut. Kasus kini ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) untuk penyelidikan lebih lanjut.
“Laporan sudah kami terima dan diteruskan ke Unit PPA. Kami minta keluarga bersabar menunggu hasil penyelidikan,” jelas Erwinsyah.
Kasus dugaan kekerasan terhadap anak di lingkungan sekolah ini menjadi perhatian publik. Warganet ramai menyerukan agar pihak kepolisian mengusut tuntas dugaan penganiayaan dan memastikan lingkungan sekolah tetap menjadi tempat aman bagi anak-anak untuk belajar. (Irawan/Mun)
-
RIAU18/11/2025 16:30 WIBDPRD Pelalawan Belum Terima Draf KUA-PPAS 2026, Pembahasan APBD Molor
-
RIAU18/11/2025 12:15 WIBRapimprov KADIN Riau Jadi Forum Kunci Perkuat Dunia Usaha dan Ekonomi
-
EKBIS18/11/2025 08:30 WIBUpdate Harga BBM 18 November 2025: Pertalite Tetap Rp10.000, Dexlite Jadi Rp13.900
-
NASIONAL18/11/2025 16:00 WIBKasus Proyek Jalan, KPK Belum Temukan Keterlibatan Bobby Nasution
-
JABODETABEK18/11/2025 06:30 WIBPulang Kerja, Pria di Cileungsi Bogor Dibacok 4 OTK di Depan Minimarket
-
EKBIS18/11/2025 10:30 WIBRupiah Dibuka Stagnan di Rp16.720 Menjelang RDG Bank Indonesia
-
NUSANTARA18/11/2025 13:00 WIBKecelakaan di Tol Cipali, Lima Orang Dikabarkan Meninggal
-
EKBIS18/11/2025 09:30 WIBIHSG Pagi Ini Menguat 0,15% Meski Tekanan Eksternal dan Paradoks Likuiditas Domestik

















