Berita
Survei NSN: Elektabilitas Gerindra dan PSI Naik Cukup Siginifikan, PDIP Turun
AKTUALITAS.ID – Lembaga survei Nusantara Strategic Network (NSN) mencatat elektabilitas Partai Gerindra dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada bulan Desember 2023, naik cukup signifikan
Dimana, Gerindra meraih elektabilitas tertinggi pada bulan Desember 2023 dengan 18,8 persen, sedangkan PDIP turun ke peringkat kedua dengan elektabilitas sebesar 16,3 persen.
“PDIP turun ke peringkat kedua, tersalip oleh Gerindra yang bersama PSI mengalami penaikan elektabilitas yang cukup signifikan,” kata Direktur Program NSN Huslidar Riandi di Jakarta, Senin (1/1/2024).
Selain Gerindra, partai lain yang mengalami penaikan elektabilitas adalah PSI. Pada bulan Oktober 2023 elektabilitas PSI baru menembus 4,2 persen, lalu naik menjadi 5,4 persen pada bulan November 2023, dan kini mencapai 6,1 persen.
“Asosiasi kuat PSI dengan Jokowi berimbas pada lonjakan elektabilitas. PSI gencar mengampanyekan diri sebagai partai Jokowi dan menggaungkan spirit Jokowisme,” terang Riandi.
Sementara itu, partai-partai lain cenderung masih stabil, di antaranya Golkar yang masih menduduki posisi tiga dengan elektabilitas 8,8 persen, menyusul di urutan berikutnya PKB (7,4 persen), Demokrat (7,2 persen), dan PKS (4,4 persen).
Partai-partai lain meraih elektabilitas di bawah 4 persen meskipun masih berpeluang lolos jika memperhitungkan margin of error, di antaranya PAN (3,2 persen), NasDem (2,6 persen), PPP (2,0 persen), Perindo (1,7 persen), dan Gelora (1,2 persen).
Selebihnya adalah adalah PBB (0,7 persen), Hanura (0,6 persen), Partai Ummat (0,5 persen), dan Garuda (0,1 persen). Partai baru PKN dan Buruh yang masih nihil dukungan. Selain itu, masih ada 18,4 persen responden yang menyatakan tidak tahu/tidak jawab.
Sekedar informasi, survei Nusantara Strategic Network (NSN) pada tanggal 23-27 Desember 2023 secara tatap muka kepada 1.200 responden mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Metode survei adalah multistage random sampling dengan margin of error sekitar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. (YAN KUSUMA/RAFI)
-
Multimedia13 hours ago
FOTO: Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu
-
POLITIK17 hours ago
Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu untuk Refleksi Kinerja dan Strategi Kedepan
-
POLITIK10 hours ago
Ketua Komisi II Menentang Pembentukan KPU-Bawaslu Ad Hoc
-
Ragam21 hours ago
Bantah Gelapkan Harta Warisan, Ratna Sarumpaet: Aku Enggak Dendam
-
EkBis10 hours ago
Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12%: Penjelasan dan Simulasi Kenaikan Pajak
-
OtoTek19 hours ago
WhatsApp Hadirkan Fitur Baru untuk Meriahkan Libur Akhir Tahun
-
Ragam18 hours ago
Aura Kasih Debut Jadi Eksekutif Produser, Film “Anak Kunti” Siap Menggebrak Asia
-
Nasional12 hours ago
Yenny Wahid Kritik Rencana Kenaikan PPN 12 Persen di Haul ke-15 Gus Dur