Gubernur Herman Deru Serahkan Bantuan UKT Kepada 18.082 Mahasiswa dan 328 Ponpes Terdampak Covid-19

AKTUALITAS.ID – Gubernur Sumsel H Herman Deru didampingi Sekda Sumsel H Nasrun Umar menyerahkan bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) kepada mahasiswa kurang mampu terdampak covid-19 dan bantuan pada Pondok Pesantren se-Sumatera Selatan untuk persiapan menuju adaptasi Kebiasaan Baru. Penyerahan berlangsung di Auditorium Graha Bina Praja, Jumat (7/8/2020).

“Hari ini kita menuntaskan pendistribusian untuk bantuan kepada mahasiswa se-Sumsel di Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta sebanyak 92 Perguruan Tinggi dengan jumlah mahasiswa 18.082, termasuk mahasiswa yang mengajukan di Sudan dan Mesir, juga ada bantuan untuk total 328 Ponpes tanpa tersisa,” ujarnya.

HD menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan yaitu 15 juta Per Ponpes untuk persiapan menghadapi new normal tentu dan bantuan untuk mahasiswa yaitu 1 juta per mahasiswa untuk semester ganjil dan genap. Sehingga untuk 18.082 mahasiswa yaitu sekitar 18 M lebih.

“Terima kasih ke perguruan tinggi dan kyai ponpes yang tetap semangat dalam kondisi pandemi santri tetap menjalankan pendidikan. Dan saat ini apa yang sudah kita rencanakan sudah terlaksana begitu panjang prosesnya tapi ini juga kerja keras perguruan tinggi negeri dan swasta membantu program Gubernur dalam hal pendataannya bagi mahasiswa terdampak covid-19,” ujarnya.

HD mengatakan bahwa bantuan ini adalah stimulan dan sebagai bentuk kepedulian Pemprov Sumsel kepada mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa. HD berharap agar bantuan ini juga dapat dipergunakan dengan baik dan menjadi stimulan untuk memotivasi pihak-pihak lainnya berbuat serupa dan memotivasi mahasiswa untuk belajar dengan giat.

“Baru Prov Sumsel yang melakukan hal ini dan ini dilakukan pertama kali di Indonesia. Sehingga diharapkan juga dapat memicu daerah lainnya melakukan serupa,” tuturnya, dalam siaran persnya yang diterima aktualitas.id, Senin(10/8/2020).

Sementara itu, Sekda Sumsel H Nasrun Umar mengatakan bahwa perencanaan kegiatan ini telah disiapkan untuk menanggulangi dampak ekonomi, sosial, dan kesehatan. Dan juga dilakukan dengan mengkaji data dan berkoordinasi dengan pihak terkait.

“Ini merupakan simulan, yaitu bantuan UKT bagi mahasiswa bertujuan untuk memastikan mahasiswa atau santri dapat menempuh pendidikan di masa pandemi, dan meningkatkan SDM Sumsel. Terima kasih atas motivasi dalam persiapan dalam pelaksanaan launching di hari ini. Hal ini penting bagi mereka ditengah pandemi covid-19,” tutupnya.

Turut hadir Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Akhmad Najib, Asisten III Bidang Administrasi dan Umum, Prof Edwar Juliartha, Kadisdik, Reza Pahlevi, Kepala BPBD, Iriansyah, Kasatpol PP, H Aris Saputra, Karo Kesra, Iqbal Alisyabana, SSTP, Karo Umum dan Perlengkapan M Zaki Aslam.