AKTUALITAS.ID – Angin puting beliung melanda Desa Karang Anyar dan Desa Pinggirpapas, Kecamatan Kalianget, Sumenep. Akibat bencana alam tersebut, belasan rumah rusak dan tiga orang mengalami luka.
Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan 18 rumah rusak diterjang angin puting beliung, yaitu meliputi sepuluh unit rumah di Desa Karang Anyar, dan delapan rumah di Desa Pinggirpapas.
Sementara tiga korban, di antaranya adalah Listiyani (40), warga Desa Pinggirpapas, Iyan Muryanto (36), warga Desa Karanganyar, dan Aira, (11), warga Desa Pinggirpapas.
“Ada korban yang mengalami luka ringan sebanyak 3 orang,” kata AKP Widiarti dalam rilisnya, Sabtu (3/4/2021).
Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Selain rumah warga, masjid, atap gudang garam juga hancur berserakan. Lalu, dua tiang Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang berada di pinggir jalan Desa Karanganyar roboh.
Pasca kejadian itu, pihaknya langsung mengerahkan personel kepolisian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Selain itu mereka ditugaskan untuk membantu para korban.
“Petugas sudah mendata rumah yang rusak dan korban yang mengalami luka. Pihak PLN juga sudah dihubungi, untuk mengamankan kabel listrik yang mengganggu jalan raya,” ujarnya.
Dari musibah ini, polisi menaksir kerugian materi kurang lebih Rp220 juta.
Data sementara yang dilaporkan tim BPBD Pemkab Sumenep dari lokasi kejadian, sedikitnya empat bangunan rusak akibat angin puting beliung tersebut.
Musibah ini terjadi di 20 lokasi, yakni di Desa Karanganyar 12 lokasi dan di Desa Pinggir Papas 8 lokasi.
