Sampai Kapan TNI-Polri Berjaga di Papua?


Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo.

AKTUALITAS.ID – Pasca kerusuhan yang terjadi di sejumlah wilayah Papua dan Papua Barat, hingg asaat ini ribuan anggota Polri dan TNI masih diperbantukan untuk mengamankan wilayah tersebut.

Kabiro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, keberadaan anggota tergantung situasi. Pasalnya, ia tak mengetahui ke depan situasi disana akan seperti apa.

Terlebih, lanjut Dedi, kelompok yang diduga bermain dalam kerusuhan di Papua dan Papua Barat terdeteksi sudah mempunyai agenda hingga Desember mendatang.

“Tentunya sangat tergantung pada dinamika situasi di sana. Oke misalnya sudah aman. Oktober dia punya agenda setting, Desember dia punya agenda setting apakah itu tidak dimitigasi secara maksimal, karena desain mereka sudah pasti akan membuat kerusuhan, akan menarik isu HAM di sana,” jelasnya, Sabtu (7/9/2019).

OLeh sebab itu, aparat keamanan TNI-Polri bersama pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama akan menjamin keamanan dan selalu berkoordinasi dengan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi.

“Karena mereka memprovokasinya dari luar. Yang jadi korban siapa, masyarakat sipil yang jadi korban. Bukan hanya penduduk lokal. Semua masyarakat yang ada di Papua itu merasa dirugikan akibat kerusuhan ini,” imbuhnya.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>