Tambahan kasus positif harian Covid-19 di Inggris melonjak mencapai angka 49.156 kasus per Senin (18/10). Penambahan angka ini merupakan yang tertinggi selama tiga bulan terakhir.
Mengutip data Pemerintah Inggris, kasus positif Covid-19 di negara itu bertambah sebanyak 309.013 dalam seminggu terakhir. Penambahan orang yang meninggal dunia akibat virus sebanyak 869 orang dalam tujuh hari terakhir.
Sebelumnya, pemerintah Inggris telah mengakhiri pembatasan sosial bagi penduduknya sejak 19 Juli lalu. Sejak itu, restoran di Inggris diizinkan untuk beroperasi dengan kapasitas penuh dan kelab malam dibuka.
Mengutip Reuters, jumlah kasus Covid-19 di Inggris terus meningkat sejak sekolah dibuka kala libur musim panas usai. Ada juga penelitian yang menunjukkan bahwa anak-anak di negara itu lebih banyak terpapar infeksi virus dibandingkan orang dewasa.
Walaupun begitu, risiko rawat inap dan kematian akibat virus corona berkurang. Alasannya, lebih dari dua pertiga orang dewasa Inggris telah mendapatkan vaksinasi penuh.
Tak hanya itu, pemerintah Inggris juga mulai melonggarkan perbatasan mereka bagi turis asing. Per 11 Oktober, warga Indonesia yang ingin pergi ke Inggris tidak perlu lagi melakukan karantina.
Namun, aturan ini hanya berlaku bagi warga Indonesia yang telah divaksinasi penuh. Vaksin yang menjadi syarat masuk Inggris tanpa karantina adalah Oxford/AstraZeneca, Pfizer BioNTech, Moderna, dan Janssen.
Inggris merupakan salah satu negara dengan jumlah kematian yang tinggi akibat Covid-19, yakni sebanyak 138.629 kematian, dikutip dari Worldometers.
