Jika Situasi Memburuk, KBRI Imbau WNI di Iran Bersiap di Evakuasi


Duta Besar RI di Teheran, Octaviano Alimudin, Foto/Istimewa

Kedutaan Besar RI di Teheran telah mengimbau sebanyak 474 warga Indonesia yang bermukim di Iran untuk waspada dan bersiap jika sewaktu-waktu harus dievakuasi. Sebab, kondisi di kawasan Timur Tengah semakin memburuk akibat pertikaian Amerika Serikat dan Iran yang memburuk.

Duta Besar RI di Teheran, Octaviano Alimudin, menuturkan sebagian besar WNI tinggal di Kota Teheran dan Qom. Sebagian besar WNI di sana, paparnya, merupakan pelajar dan mahasiswa.

“Saat ini kami melihat daerah Iran yang berbatasan dengan Irak jadi itu yang kami perhatikan lebih dahulu. Ada beberapa WNI yang sudah kami imbau untuk siap-siap evakuasi karena kami menghindari adanya serangan balasan di wilayah itu,” kata Octaviano kepada wartawan di Kemlu RI, Jakarta, Rabu (8/1/2020).

Octaviano menuturkan ada sekitar tiga WNI yang tinggal di perbatasan Irak-Iran. Ketiga WNI itu, katanya, juga telah melakukan persiapan jika harus dievakuasi dan rutin berkomunikasi dengan KBRI.

“Kami cek keadaan para WNI ini melalui pengumuman KBRI, media sosial, tapi juga di grup WhatsApp. Kami kontak satu-satu,” kata Octaviano.

Octaviano menuturkan setiap perwakilan RI termasuk KBRI Teheran telah memiliki skenario untuk menghadapi keadaan darurat.

“Ketika ada serangan balik sudah terjadi di satu sisi, kita lakukan evakuasi,” kata Octaviano saat ditanya situasi darurat yang mengharuskan melakukan evakuasi WNI.

Serangan drone Amerika Serikat yang menewaskan jenderal Iran, Qasem Soleimani, pada Jumat pekan lalu menyebabkan ketegangan di Timur Tengah.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>