Seorang Pasukan Positif Corona, Pesawat Militer Kanada Gagal Mendarat di Latvia


Ilustrasi © Reuters / Stefan Jeremiah

Pesawat militer Kanada gagal mendarat di Latvia dan berbalik arah setelah seorang personel yang diangkut diduga terinfeksi virus corona (Covid-19).

Juru bicara Kementerian Pertahanan Kanada, Jessica Lamirande, menuturkan pembatalan perjalanan itu dilakukan setelah mengetahui bahwa seorang personel di pesawat dinyatakan positif corona.

Pesawat yang berangkat dari pangkalan militer Trenton, Ontario, itu mengangkut setidaknya 70 penumpang dan kru pesawat. Sang personel militer yang dinyatakan positif Covid-19 kemungkinan menjalin kontak dengan seluruh penumpang dan kru yang ada di pesawat tersebut.

“Kesehatan dan kesejahteraan anggota kami dan sekutu serta mitra kami di Latvia adalah prioritas,” kata Lamirande kepada AFP pada Minggu (5/7).

“Karena itu, keputusan dibuat untuk mengembalikan pesawat dalam perjalanan daripada mendarat di Latvia. Ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan risiko penyebaran penyakit,” ujarnya.

Lamirande menuturkan seluruh personel dan kru pesawat akan dikarantina selama 14 hari di pangkalan Trenton sebelum ditugaskan kembali.

Ia menegaskan kejadian ini tidak berpengaruh besar pada misi militer Kanada di Latvia. Puluhan pasukan Kanada itu dikirim ke Latvia sebagai bagian dari misi NATO di negara Eropa tersebut.

Kanada memiliki sekitar 540 personel yang dikerahkan di Latvia. Sejak 2017, Kanada telah memimpin misi NATO di negara Baltik tersebut.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>